Thursday 2 June 2011

tiga paragraf - tiga juni - tiga harapan

Do you guys really expect me to keep writing? I just bang my head on a toilet lid mesmerising my writing element in IELTS was not yet sufficient to get into Bournemouth. *saking malu mau nulis angka* anyway, I still have to fight (untuk menolak sisanya) dan ini bener-beneng nggak menyenangkan. I just really need to settle with one choice, then off I go! *gigit pundak sendiri* (taruhan kalo abis baca ini kalian penasaran gigit pundak kalian) dan coba perhatikan, refleks kalian pasti gigit pundak kanan kan? Karena kalo iya, berarti otak kiri kalian cakep. Dan sebaliknya. (Nah kan, yg tadinya gak coba gigit skarang coba gigit. And sorry, the analysis only work for the spontaneous movement)


By the way,
Ngomongin taruhan, saya abis bertaruh sama diri saya sendiri: perubahan istilah SPMB menjadi SMPTN oleh diknas pasti ada unsur uangnya. No no, wait! Yang lebih bikin alis naik adalah: saya taruhan demikian, tapi nggak bener-bener cari tau faktanya. Even worse: saya nggak mempertaruhkan apa-apa sama diri saya sendiri. Rasanya being officially jobless can lead me to heedless freak syndrome. I need a doctor, a psychiatrist perhaps.



Jam di depan saya menunjukkan pukul 4 pagi, perut saya kenyang dan saya lagi berpikir (agak) keras untuk bisa tetap terjaga, paling nggak sampe jam 9 pagi ini, karena saya harus kesana kemari (sounds like I'm not that jobless, huh?). Well, baiklah.. Wudhu saja. Selamat bulan Juni.

No comments:

Post a Comment