Sebuah perbincangan ringan, di kedai kopi di tengah kota, pukul dua siang.
Seorang wanita, 25 tahun, dan seorang pria, 26 tahun. Berkawan lama dan berpisah sejak keduanya lulus kuliah. Masing-masing melanjutkan pendidikan dan karir di dunia yang sangat berbeda.
*karena males ngasih nama, saya kasih F untuk female dan M untuk male aja ya*
M: "hey, sorry nunggu lama, tadi cari parkir susah banget"
F: "no problemo, aku juga baru sampe.. so tell me, where have you been?"
M: "well, kamu taulah, setelah band-ku masuk label, aku cabut, jadi tukang jualan aja"
F: "hahaha, jualan sih jualan, tapi, jadi marketingnya Philips itu bukan hal sepele, bung"
M: "I quit smoking, has just been dumped by my fiancee dan sekarang bener-bener ngejar promosi buat ke New Zealand"
F: "Cool, aku nggak nyangka kamu bakal pake kemeja dan full suit kayak sekarang. Aku taunya dulu kamu super berantakan dan gondrong, suka bolos..hmm.."
M: "What? It was like seven or eight years ago. Kan aku bilang kamu mungkin aja ke Inggris duluan, tapi tetep apartemen idamanmu itu kebeli sm aku duluan ya"
F: "hahahah, I am still yearning for the flat, by the way.. kamu tinggal disana sekarang?"
M: "Ya, sama adikku, Irvan, he's good now. Mungkin taun depan dia lulus kuliah trus langsung pursue beasiswa ke Inggris. Tau kan dia suka banget sama kamu?"
F: "hahahha, you always come up with that, meanwhile aku tau, kakaknya yang suka sama aku..hahhaha"
M: "no no.. aku suka kamu lain sama dia suka kamu. Irvan selalu adore kamu, kagum, pengen kenal dan deket, lain sama aku.."
F: "Stop there, don't start, we're not flashing back to eight years ago at the same chairs and thought, you're a grown-up and surely a changed man"
M: "aku tau, tenanglah.. now tell me about you.. Master of Law"
F: "nggak banyak, sejak kita putus, aku nggak jadian sama siapa-siapa.."
M: "tapi flirting tetep ya?"
F: "Come on...well, quite a lot professors yang serius sama aku, but yet, I'm still this high with being single. Plus kamu tau betapa anti-komitmennya aku"
M: "So that hasn't changed."
F: "What? anti-commitment? NEVER!! hahahaha.. well, trus aku balik ke Indo, ketemu temen-temen dan yaa.. bisnis bisnis sampingan selain sama papa di Jogja"
M: "Papa sehat? Kakakmu udah nikah? Wah, long time no hear from her"
F: "Sehat, suaminya sehat, papa sehat, mama sehat.. hmm.. aku nih nggak sehat, mulai banyak pergaulan sama bule dan tender-tender tuh makin menggoda iman ya"
M: "Kenapa akhirnya nggak punya pacar?"
F: "Akhirnya? retorik banget kamu. hahaha.. the thing is: nggak ada yang mau sama aku"
M: "kali ini omongan kamu aku interpretasikan dengan siapa-yang-berani-macarin-master-hukum-lulusan-Oxford-dengan-penghasilan-setengah-triliun-rupiah-pertahun dan bukan lagi argument basi tentang drummer band yang mutusin kamu delapan tahun lalu ya.."
F: "now that is really funny.hahahaha.. aku kangen liat kamu main drum lagi, are you still on the band or really quit dan menjadi true-marketer?"
M: "Band aku namanya Alpin, band-nya Irvan sih, tapi aku sering bantuin gitarnya kalo mereka gigs. Minggu depan aku main, di SOHO. Dare to come and adore me with my ampli?"
F: "Uhm, that sounds good. tapi aku harus pastiin tanggalku ke Brunei dulu yah. kadang bangsa Arab yang itu suka overload deh sama kemampuan aku.. huffhh"
M: "Minyak siapa lagi tumpah?hahahaha"
F: "Ah, masih Petronas, masih itu itu aja sih.. Asia Tenggara dari sepuluh tahun lalu nggak banyak berubah dari segi struktur laut, mau tsunami dua kali juga nggak nurunin harga minyak toh?"
M: "Kamu masih balet?"
F: "No, I broke my leg, last year, recovery sih dan memang nggak parah..tapi aku decided to quit, for these years at least.. udah peringatan banget buatku supaya bisa fokus kerja"
M: "Fokus? sejak kapan kamu jadi orang fokus?hahahah.. so you've changed a lot except the non-commitment thing, huh?"
F: "Yes, I changed a lot, I reduce stage performance, I reduce over-sports and surely stop drinking alcohol.. the last one is hard, very very hard. but I did it. haha.. Inggris nggak pernah bagus dalam hal rehab alkohol"
M: "Kamu masuk rehab?"
F: "Pulang ke Indonesia ya sudah merupakan rehab buat aku. Simply beautiful to be home"
M: "Yeah, yeah.. agree.. I missed throwing in the stones with you to the lake. Kampus kita masih rindang gak ya dengan danau mini itu?"
F: "hahahha, yes yes, the farthest the winner aight? hmm,nggak tau sih aku, yang aku tau, kalo kamu aja bisa berubah gini, mungkin kampus kita juga udah banyak berubah"
M: "Sure it is..hmm, anyway, aku harus balik kantor lagi, harus ketemu klien dan kalo ada waktu, we'll set up another sip of coffee yah?"
F: "yes, sure, aku juga harus take-off ke jogja lagi nanti sore, mama ngajak premier di jogja..hehe"
M: "hmm, mama girl deh kamu. boots udah setinggi menara eiffel tapi hati ttep ABG yaa"
F: "Don't try to fall in love with me, again, just in case this is our last meeting"
M: "and you, don't try to fall in love with me again, mentang-mentang kita AKAN KETEMU LAGI"
F: "Let me know when you're free, Mr. Marketer"
M: "You always know my freedom, Ms. Lawyer"
Keren, walaupun cuma perbincangan ringan ....
ReplyDeletedan selalu ada makna lebih jika kita mau sedikit berpikir lebih dalam :)
ReplyDelete