Posts

Showing posts from November, 2010

me and Billy

“ all right, I’ll have this in the pharmacy store, thank you. ” Tepat setelah mengucapkan ‘ bye’ aku berbalik dan BUK!! Aku menumbuk setumpuk buku tipis dan sebuah tubuh besar menjulang di belakangku. Ia langsung bangkit mengangkat tanganku dan meminta maaf sambil mendengarku juga mengucapkan maaf berkali-kali. “ I swear I didn’t know that you were about to turn your body around and crashed everything. ” Dia panik dan aku melanjutkannya dengan berkata “ I hope I didn’t break anything or rip any books of yours ” sambil membantunya merapikan buku-buku yang berserakan. Selesai berberes, ia mengatakan “ sorry ” sekali lagi lalu beranjak pergi. Aku tidak melihatnya menatapku saat berkata “bye” dan akupun tidak mau ambil pusing atas sikapnya yang tanpa berbasa-basi. Aku tidak pernah tau bahwa bule benar-benar tidak bisa basa-basi. Sepertinya banyak hal baru yang harus kuterima di sini. Dan sebagai warga negara baru, memang seharusnya aku tidak perlu banyak aksi. Aku meremas...

dunia ini milik saya

Image
Halo, namaku Asdiri. Aku lahir 17tahun yang lalu, entah dari siapa dan kenapa. Sekelilingku saat ini sedang membicarakan aborsi, yang menurutku adalah ide cemerlang untuk para ibu tak bersuami ataupun remaja tak tahu diri. Melihat keadaanku, tentu saja mereka memilih aborsi, setiap anak yang lahir ke dunia akan berbentuk seperti aku. Bentukku? Tidak berbeda jauh seperti kalian. Bedanya, aku bersayap dan kelopak mataku lebih lebar . Kalian biasanya berjari tangan 10, sementara aku hanya 8. Aku tidak punya orang tua dan saudara. Sejak lahir, aku sendiri. Pamanku bilang aku mencekik ibu saat beliau melahirkanku. Kalau ayahku......katanya ia bukan manusia. Aku bersyukur tidak punya teman. Menurut film yang sering diputar tetangga depan rumahku, "there will be no one that you can hurt when you're alone" . Anjing tetanggaku itu bilang bahwa arti dari kalimat itu adalah "berteman dengan diri sendiri adalah cara terbaik untuk tidak menyakiti orang lain" . Jujur, ...

to like the dislike-ness

I don't like it when you don't hold my hand in crowd. I don't like it when you yell at me at midnight I don't like it when you throw up at my sight. I don't like it when you ignore my pride. I don't like it when you leave me with no light. I don't like it when you act like everything is alright. I don't like it when you say that our bed-lamp is too bright. I don't like it when you define our talk as a fight. I don't like it when you can't see what I keep inside. I don't like it when you walk at the same time you slide. I don't like it when you call me stubborn as a knight. I don't like it when you drive me to noisy at night. I don't like it when you say that my coffee is dried. I don't like it when you predict what's a sure and what's a might. I don't like it when you stand away from my side. I once had a time to say these all things, I was staring at your eyes and holding your both arms just t...

two great things started with "P"

This cemetery smells good. Yes, the after-rain soil relieves me. Hey, my name is Problem. I live in...everyone's life. I ruin lives and my fate is to be fixed. I play important role in everyone's life, again, I ruin things. I never get satisfied with one breakdown. I usually come after bad things in bad moment with bad temperature. Until one day, I met this girl named Patience. She's lovely, soft and always heals. I was with one guy and would like to company him to a murdering serial, Patience reached my hand and spoke softly "why don't we sit down and have some coffee?" I was shocked, how could she possibly came to a burning flame and asked a fire for a sip of coffee. But instead of burning her, I put the knife and grab her hand back. We stared at each other and she made me a wonderful white milk instead of a cup of coffee. She smiled and listened to my story carefully. I whined and groaned all the evening and she was just to tough to let go. We ...

typical Sunday sore

Image
tengah bulan biasanya jadi moment yang sangat saya tidak suka. Karena selain kantong yang semakin kosong, juga karena ternyata mama belum pulang ke Jakarta sampai tepat tanggal 15 besok. yang menyenangkan dari tengah bulan adalah tentu saja hari minggu yang selalu bisa saya alokasikan untuk melakukan hal yang insomnic tidak pernah bisa lakukan ----tidur---- untuk pertama kalinya saya mengupdate blog dari komputer pacar saya di rumahnya. selain keyboardnya yang enak, sekarang dia sedang tidak berisik dengan "kamu ngerjain tugas s2 atau ngetik blog" . Yes, sementara dia lagi asik dengan Blackberry-nya dan update yang lucu-lucu di twitternya. Sayang, aku tidak pernah cemburu pada siapapun di hidupmu, kecuali aidil dan gitar itu. hahahaha.. setiap berhasrat ngerjain tugas s2, saya selalu mengalihkan pikiran pada hal lain secara tidak sengaja agar otak saya tidak benar-benar terdoktrin untuk menjadi seorang Master komunikasi dalam waktu dua tahun.-- yes, ini alasan busuk ...

sore yang menyenangkan (part 2)

Ya, saya bertemu lagi dengan LEO, kali ini di rumah sakit bersalin. Istrinya sedang pregnancy check up. Saya agak kesal melihat LEO sore itu, karena alat penyadapnya tidak bekerja efektif. Dan LEO instan menjelaskan "sorry, jek, gua resign dr TELEFUNKEN . Sekarang baru mulai permanen di Shiron. " Ternyata data-data kemarin tercekal di kantor lamanya. LEO menjual forbidden application kepada saya. Brengsek! Saya tidak tau kalo cintanya pada istrinya yang sedang hamil tua itu bisa memantik niat jahatnya menjual aset kantor. LEO cerita 10 ip address yang berhasil masuk tersadap. Beberapa belum sempat ia lacak, namun tiga di antaranya dapat terbaca jelas: komputer adik saya, Blackberry 9000 beserta imei yang (tentu saja) saya tidak kenal. Satu lagi, ip address ganjil yang saya curigai berada di Bandung. Gendys!!! Sure she is. LEO bilang sisanya tidak bisa lagi di-retrieve. Saya tidak terlalu tertarik, seperti biasa, saya masih harus sibuk mengurus pekerjaan yang semakin menump...

lagi-lagi masalah es dua

Ma'am, itu beneran deadline proposal thesis tanggal 20? Itu hari sabtu lho ma'am, kita nggak ada kelas. "Memang, kan submit via email" ---saya menengok kalender lalu ternganga--- Itu dua minggu lagi ma'am... "Iya, masih dua minggu, baca saja jurnal dan artikel dari saya" ---membenamkan kepala ke kemeja lusuh dan menguraikan rambut seberantakan mungkin, untuk melambangkan tingkat depresi tingkat bawah--- Baik ma'am, akan saya usahakan.

sore yang menyenangkan

halo. apa kabar? saya mau cerita tentang sore yang menyenangkan. baru saja saya bertemu dengan seorang teman lama, Leo namanya. ia bekerja di perusahaan telekomunikasi dan penyedia alat teknologi berbasis Jerman. saya bicara banyak tentang karirnya dan LEO mengakhiri pertemuan kami dengan sebuah tawaran menarik "kalo elo punya lima ratus ribu rupiah, gua akan pasang penyadap versi trial punya perusahaan gua yang baru akan dirilis tahun depan. ini memang trial, tapi gua bisa email ke elo ip address sekaligus lokasi satelit  penerima setiap mouse yang mengklik blog lo. lo tertarik nggak?" awalnya saya hanya mengernyitkan dahi tidak percaya, ya, kebetulan saya bukan tipe orang yang mau tau sebanyak itu, apalagi tentang tulisan hampa. saya lalu bertanya penyad ap tersebut bisa dipakai untuk website lain atau hanya blog saja. dan LEO menjelaskan bahwa ini adalah push software yang di pasang melalui ketikan html di setting blogspot, wordpress atau situs blogging lainnya. fungsin...

dear jamie

Jadi kenapa kata gurumu kamu tidak boleh masuk sekolah? Benar karena seragam lusuh bertuliskan huruf kaligrafi dalam bahasa arab? Bukan, beliau bilang karena sepatuku sobek di bagian alasnya, dan itu membuat bau kakiku tercium hingga kelas sebelah. Aku pikir kakimu tidak bau, kau tidak membantah tuduhan itu? Aku pikir kakiku tidak bau, yang bau adalah hatiku. Aku tidak suka setiap guru menggoreskan kapur putih di papan tulis kelas, tulisannya jelek dan cara bicaranya mengesalkan. Jadi kau merobek alas sepatumu agar bau kakimu tercium? Aku sudah bilang, kakiku tidak bau, hatiku yang bau. Iya, bau hatimu mengontaminasi kakimu. Kau tau pori-pori kakimu bahkan bisa meluapkan cairan dari otakmu? Tidak, kurasa hatiku punya sekat kuat agar baunya tidak keluar dari kakiku.

empty morning

" where on earth is that number?! " aku menyeruak dari selimut dan mengobrak-abrik laci lemari mungil di sebelah kasurku mencari selembar tissue sisa semalam. Sehabis pesta pembukaan gedung kantor baru saya, kami berkenalan, kalau tidak salah, namanya Mike. Kami mabuk berat dan saya benar-benar tertarik dengan yang satu ini. Dia adalah arsitek dan semalam ia menceritakan imajinasi gedung kampusnya di atas ranjang saat kami selesai bercinta. Sekarang ia sudah pergi dan saya ingat benar ia menggambarkan logo perusahaannya berserta nomer ponsel di tissue itu. Saya panik dan takut kehilangan jejak, meskipun sebenarnya saya bisa saja melacak identitas Mike lewat daftar hadir tamu semalam. Tapi tidak lagi semudah itu karena bagian resepsionis adalah seorang cewek yang selalu melirik sinis terhadap boots baru saya dan selalu meniru gaya pemakaian scarf kantor saya. Namanya Lusi, dan dia adalah satu-satunya resepsionis yang tidak pernah saya sukai di antara rekannya yang lain. Tingk...